Modul Pelatihan jurnalistik SMA
Pelatihan jurnalistik untuk para pelajar SMA/sederajat dilakukan untuk menumbuhkan minat menulis untuk generasi muda. Generasi muda khusunya pelajar harus mampunyai kepekaan terhadap permasalahan sosial yang ada di sekolahnya maupun di masyarakat. Dengan pelatihan ini di harapkan generasi muda khususnya pelajar dapat mempunyai pengetahuan dan ketrampilan menulis agar mereka dapat menyalurkan ide-ide mereka lewat tulisan.
Media massa/Pers merupakan salah satu alat untuk
menuangkan pemikiran-pemikiran secara bebas walaupun tidak sepenuhnya bebas
karena ada Kode Etik Jurnalistik akan tetapi kita dapat menuliskan
pemikiran-pemikiran disana. Media sekolah
bagi siswa dapat dijadikan alat untuk pembebasan dirinya dari
peraturan-peraturan sekolah yang membelengu mereka. Peraturan akademis di
sekolah telah menguasai, membelengu, dan membuat para siswa berada dalam
kesadaran palsu. Oleh karena itu siswa harus membebaskan dirinya dari semua
tatanan sosial yang mnghambat kreativitasnya. Salah satu alternatif untuk
membuat mereka kreatif yaitu melalui pembuatan media sekolah yang bisa
digunakan untuk menyampaikan kritik kepada sekolah dan guru mereka.
Pelatihan jurnalistik untuk para pelajar tidak
menjadikan guru sebagai pemateri tapi fasilitator yang merupakan praktisi pers.
Dalam pembelajaran yang digunakan menekankan pada siswa SMA sebgai subyek
bersama fasilitator. Pembelajaran ynag dilakukan berbeda dengan yang ada di
seklah sehingga siwa diharapkan bisa berekspresi sesuai dengan kemampuanya.
Pendekatan fasilitator kepada siswa lebih
humanis/memanusiakan manusia dengan pembelajaran dialogis (dua arah). Di dalam
pelatihan ini tidak ada istilah mengurui tapi saling membelajarkan antara siswa
dan fasilitator. Siswa tidak di bekali materi yang cukup banyak akan tetapi
langsung mencari contoh kongkritnya sehingga dapat langsung tahu praktek dari
materi yang disampaikan. Contohnya saat faslitator akan menjelaskan tentang
politik redaksi maka siswa diberikan tugas untuk membawa koran. Fasiltator
menunjukan yang dimaksud politk redaksi seperti apa dan siswa mwncarai sendiri
di koran yang dia bawa.
SILAHKAN MENDOWNLOAD LINK DI BAWAH INI UNTUK MENGETAHUI CONTOHNYA:
SILAHKAN MENDOWNLOAD LINK DI BAWAH INI UNTUK MENGETAHUI CONTOHNYA:
Bila anda ingin
meng-copi beberapa tulisan ini sertakan dalam daftar pustaka atau di akhir
kalimat.
1. Kalo di akhir kalimat
Kalimat (Arif S. Santoso,2014)
2. Kalo daftar pustaka
copi:
Arif S. Santoso. 2014 . Modul pelatihan jurnalistik SMA . Di akses dari www.sebelas-plus.blogspot.com pada tanggal .... Bulan Tahun, Hari
Pada jam ....
Bila ingin diskusi
dengan penulis bisa lewat Twitter di: @arsetbudsan
Komentar
Posting Komentar